it really is disheartening when I do not have any mistake mentioned EXCEPT she regurgitating one mistake in the past that I already repented. akupun tidak judge dia karena masa lalunya, tapi present moment yang dia acted certain things, make a decision and you know, things have their own consequences and for me... aku tidak pernah menyeret masa lalu dan masalah yang udah kelar, tapi aku hanya membahas masalah in the present. but yeah, ada orang yang membuat keputusan based on feeling and their whims and I already know it along the way. I contacted dikcy years before June 2024. I mean, dia aja bisa berkhianat dan talking trash her bestfriend since highschool, who am I actually? anyway, aku support orang yang kukuh pendirian dan prinsipnya, entah dia mengejar dunia atau akhirat. we both win the game.

I already shed that skin and Allah bless me every single time with all the things I need and want. this is life anyway. I have bigger picture, mau ada orang yang nemenin apa engga, yang penting ada Allah dan doa kedua orangtuaku saja. Allah ngga pernah ngejudge dan selalu memaafkan seseorang apa yang terlintas dalam benaknya, perasaannya. tapi apa yang dilakukan. i do not take a further action on my feeling.